Prima Bali

logo prima bali
5 Art Studio di Bali Yang Wajib Dikunjungi Penggila Seni

5 Art Studio di Bali Yang Wajib Dikunjungi Penggila Seni

5 Art Studio di Bali Yang Wajib Dikunjungi Penggila Seni

Foto: Art Studio di Bali (freepik.com)

Pulau sejuta seni tampaknya cocok untuk bali, mengingat semua yang berhubungan dengan seni, mulai dari tarian, lukisan, musik, dan budaya. Semuanya menjadi bagian dari “Pulau Dewata” ini.

Pulau ini bukan hanya sekedar destinasi wisata, tetapi juga museum yang memamerkan kekayaan seni dan budaya Indonesia secara menyeluruh. 5 art studio di Bali ini menjadi pusat pameran seni terbaik sendiri dilokasinya.

Dengan banyaknya kekayaan seni tersebut, maka bukan tidak mungkin banyak wisatawan yang ingin berkunjung untuk mengunjungi tempat-tempat seni di bali. Jika kalian ingin merasakan pesona seni Bali secara lebih dekat, berikut adalah beberapa tempat yang tak boleh dilewatkan.

Melihat beberapa karya seni lokal akan membuka mata dan hati kalian untuk memahami Bali dari sudut pandang yang lebih dalam. Berikut 5 art studio di Bali:

Bali Art Center

Art Studio di Bali Taman Werdhi Budaya Art Centre
Foto: Taman Werdhi Budaya Art Centre (maps.google.com)

Bali Art Center Denpasar, atau Taman Budaya Bali, bukan hanya sebuah bangunan megah, tetapi juga jantungnya pelestarian dan pengembangan seni dan budaya Bali. Atas inisiatif mantan Gubernur, Ida Bagus Mantra, kompleks seluas 5 hektar ini dibentuk untuk memukau para wisatawan dan penikmat seni.

Dengan arsitektur tradisional Bali yang memikat, bangunan-bangunan yang kokoh dan taman yang indah menciptakan atmosfer yang mengagumkan. Area taman yang dilengkapi dengan anak sungai menambahkan sentuhan alami yang mempesona.

Bali Art Center Denpasar tidak hanya sekedar destinasi wisata, melainkan juga pusat seni yang terbagi menjadi beberapa kompleks bangunan menarik. Dari bangunan suci seperti Pura Taman Beji hingga kompleks bangunan ramai dengan Panggung Terbuka Ardha Candra, setiap elemen memancarkan kekayaan seni dan budaya.

Pesta Kesenian Bali yang rutin diadakan di sini menjadi sorotan tahunan, menyajikan beragam pertunjukan seni dan pameran kreativitas lokal hingga internasional.

Jam buka dari Art Centre ini adalah setiap hari Senin – Kamis pukul 08.00 – 14.00 WITA, untuk hari Jumat – Minggu buka mulai pukul 08.00 – 12.00 WITA. Jika even Pesta Kesenian Bali diselenggarakan tempat ini tidak pernah tutup dan akan buka hingga pukul 22.00 WITA.

Untuk hari libur nasional Art Centre akan tutup. Beragam keseruan dapat anda saksikan di Art Centre Bali ini. Bagi kalian yang ingin menikmati beragam kesenian tersebut kalian tidak akan dikenai biaya tiket masuk.

Agung Rai Fine Art Gallery

Art Studio di Bali Agung Rai Fine Art Gallery
Foto: Agung Rai Fine Art Gallery (maps.google.com)

Salah satu museum yang menjadi daya tarik di kota sejuta seni ini adalah Agung Rai Museum of Art (ARMA). ARMA, didirikan pada 9 Juni 1996 oleh Agung Rai, berfungsi sebagai tempat pameran lukisan, tetapi juga sebagai kompleks seni dan budaya yang luas.

Keunikan ARMA terletak pada visi Agung Rai untuk menciptakan tempat yang tidak hanya menjual atau memamerkan lukisan, tetapi juga menjadi pusat pengalaman budaya dan seni Bali yang menyeluruh.

Sebelum terwujudnya ARMA, Agung Rai memulai perjalanan dari profesi sebagai pedagang asongan hingga menjadi pemandu wisata di Ubud. Dari pengalamannya itu, ia belajar tentang seni lukis dan selera turis terhadap lukisan.

Dengan langkah yang gigih, Agung Rai merenovasi rumahnya menjadi homestay pada tahun 1973 dan mendirikan Agung Rai Fine Art Gallery di Peliatan, Ubud, pada tahun 1978.

Mimpi besar Agung Rai untuk menciptakan suatu tempat yang mencakup seni, budaya, dan alam Bali terwujud pada Museum ARMA, di mana pengunjung dapat mengeksplorasi keberagaman seni lukis dari pelukis ternama Indonesia dan mancanegara.

Museum ini berlokasi di daerah Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali 80571. Agung Rai Fine Art Gallery buka setiap hari pukul 09.00-18.00 WITA. Harga tiket masuknya adalah Rp100 ribu/orang dan mendapatkan akses ke empat gedung pameran lukisan, tetapi juga dapat menikmati panggung terbuka, tempat belajar menari, kantor, toko buku, hotel, villa, kafe, restoran, spa, kolam renang, dan fasilitas lainnya.

Neka Art Museum

Art Studio di Bali Neka Art Museum
Foto: Neka Art Museum (maps.google.com)

Neka Art Museum, sebelumnya dikenal sebagai Neka Museum, menyajikan koleksi unik yang membedakannya dari museum lainnya. Terletak di Bali, koleksinya terdiri dari karya seniman asing yang terinspirasi oleh keindahan alam, kehidupan, dan budaya pulau ini.

Koleksi berkualitas ini bukan hanya menjadi sumber inspirasi, tetapi juga memberikan informasi, penelitian, dan pendidikan bagi pengunjung lokal dan internasional. Dengan fokus pada seniman, terutama di Bali, museum ini berperan dalam mengembangkan komunitas seni di tingkat nasional dan global.

Neka Art Museum, yang kini diakui sebagai institusi dengan standing internasional, berfungsi sebagai wahana untuk memahami lebih dalam seni dan budaya Bali. Melalui pameran dan koleksinya, museum ini mengajak para pengunjung untuk mendalami kekayaan seni pulau ini.

Diharapkan bahwa Neka Art Museum akan terus menjadi sumber inspirasi artistik untuk generasi mendatang, mengarahkan seniman dan pecinta seni untuk menjelajahi lebih lanjut tentang keunikan dan keindahan seni dan budaya Bali.

Neka Art Museum berada di Jalan Raya Sanggingan Campuhan, Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali 80571. Museum buka setiap hari mulai pukul 09.00-17.00 WITA. Harga tiket masuknya adalah Rp 75.000 untuk dewasa, sementara anak dengan usia 12 tahun ke bawah tidak dipungut biaya.

Purpa Fine Art Gallery

Purpa Art Gallery
Foto: Purpa Art Gallery (maps.google.com)

Galeri Seni Rupa Purpa menawarkan koleksi seni kontemporer yang unik, mencakup karya seniman yang sudah mapan maupun yang sedang berkembang. Mereka mewakili sebagian besar seniman, tidak hanya seniman Indonesia, tetapi juga seniman dari berbagai negara yang tinggal atau menghabiskan waktu di Bali.

Dalam daftar seniman yang diwakili oleh galeri ini, terdapat nama-nama besar seperti Walter Spies, Antonio Blanco, Hans Snell, I Gusti Nyoman Lempad, Miguel Covarrubias, Arie Smit, Krijono, dan banyak lainnya yang prestasinya kini diakui secara global.

Galeri Seni Rupa Purpa memiliki tujuan yang jelas, yaitu membina hubungan jangka panjang dengan seniman-seniman ini, memberikan dukungan melalui pameran di galeri, serta memastikan karya-karya mereka menjadi bagian dari koleksi-koleksi terkemuka.

Galeri ini tidak hanya berperan sebagai ruang pameran, tetapi juga sebagai agen yang membantu seniman-seniman dalam perjalanan karier mereka. Fokusnya bukan hanya pada seniman-seniman yang telah terkenal, melainkan juga pada mereka yang sedang membangun karier menengah dan baru.

Dengan semangat untuk menghadirkan karya-karya yang menginspirasi, menggembirakan, dan menarik perhatian pelanggan dari berbagai latar belakang, Galeri Seni Rupa Purpa menjadi destinasi yang menarik bagi pecinta seni yang ingin menjelajahi dan mendukung keberagaman seni kontemporer.

Purpa Fine Art Gallery berada di Jalan Mertanadi No.22B, Kerobokan Kelod, Kec. Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali 80361. Galeri buka setiap hari mulai pukul 10.00-18.00 WITA. Bagi kalian yang ingin berkunjung ke tempat ini, kalian tidak akan dikenai biaya tiket masuk.

Pacifica Art Museum

Pacifica Art Museum
Foto: Pacifica Art Museum (maps.google.com)

Museum Pasifika, menjadi perwakilan seni dari berbagai wilayah di dunia dengan bangga menampilkan karya-karya maestro terkemuka. Diresmikan pada tahun 2006, memiliki luas mencapai 9.000 meter persegi dan didesain oleh arsitek terkenal Bali, Popo Danes. Bangunan ini terdiri dari 11 ruang pameran, paviliun , dan area kafe yang menawarkan pemandangan yang memikat.

Museum Pasifika secara khusus menampilkan karya seni dari wilayah Pasifik dan Asia Tenggara, dengan fokus utama pada seni dari kepulauan Indonesia, terutama Pulau Bali.

Dengan delapan paviliun dan sebelas ruang pameran, Museum Pasifika memanjakan pengunjungnya dengan berbagai tampilan koleksi yang berbeda. Ruangan di museum ini memiliki keunikan tersendiri, menampilkan karya-karya yang membawa pengunjung dalam perjalanan seni dan budaya yang tak terlupakan.

Museum Pasifika berlokasi di Complex Bali Tourism Development Corporation (BTDC) Area Block P, Benoa, South Kuta, Badung Regency, Bali 80361. Museum Pasifika buka setiap hari dari pukul 10.00-18.00 WITA. Harga tiket yang ditawarkan beragam berdasarkan kategorinya.

Untuk pelajar SD, SMP, dan SMA, cukup membayar Rp5.000 per orang. Sementara, wisatawan domestik membayar Rp50.000 per orang. Sedangkan wisatawan internasional dikenakan biaya sebesar Rp75.000 per orang.

5 Art Studio di Bali ini, Kamu bisa memilih salah satu atau bahkan menjelajahi semuanya, karena masing-masing memiliki keunikan tersendiri. Galeri Seni Rupa Purpa memikat dengan koleksi seni kontemporer yang mencakup seniman-seniman ternama dari berbagai negara.

Purpa Fine Art Gallery menjadi destinasi menarik untuk mengeksplorasi seni kontemporer yang menginspirasi. Sementara, Museum Pasifika di Nusa Dua memperkenalkan Kamu pada warisan seni dari berbagai wilayah dunia. Bali Art Center, sebagai pusat seni dan budaya di Denpasar, memberikan pengalaman holistik dengan pertunjukan seni, galeri, dan kegiatan budaya yang beragam.

Apapun pilihan Kamu, 5 Art Studio di Bali ini menawarkan perjalanan seni yang memuaskan, memperkaya, dan membuka mata Kamu terhadap keindahan dunia seni yang luar biasa.

5 Rekomendasi Tempat Meditasi Terbaik di Bali

5 Rekomendasi Tempat Meditasi Terbaik di Bali

5 Rekomendasi Tempat Meditasi Terbaik di Bali

Rekomendasi Tempat Meditasi Terbaik di Bali
Foto: Tempat Meditasi di Bali (freepik.com)

Selamat datang di perjalanan spiritual di Pulau Dewata! Bali, selain dikenal sebagai surga wisata, juga menyuguhkan ketenangan batin melalui berbagai tempat meditasi yang menakjubkan.

Kita akan menjelajahi 5 tempat destinasi meditasi di Bali terbaik yang tidak hanya memanjakan mata dengan keindahan alamnya, tetapi juga memberikan kesempatan untuk merenung dan memulihkan keseimbangan batin. Siapkan diri untuk menemukan kedamaian di tengah keindahan pulau ini.

Bali Eco Stay

Foto: Bali Eco Stay (maps.google.com)

Berlokasi di lereng Tabanan, Bali Eco Stay menawarkan suasana asri khas pedesaan Bali dengan kamar-kamarnya yang menjanjikan pemandangan sawah dan hutan. Mengandalkan keheningan, akomodasi ini adalah tempat favorit untuk menarik diri dan fokus sepenuhnya pada yoga dan meditasi. Restorannya menyajikan makanan yang diolah dari bahan-bahan yang ditanam di kebun mereka sendiri.

Power Of Now Oasis

Foto: Power of Now Oasis (maps.google.com)

Studio ini akan membuat kamu lebih menyukai yoga. Berlokasi di Jalan Retro Beach, Sanur Kauh, Power of Now Oasis memberikan Kamu pengalaman yoga di pinggir pantai. Kamu dapat berlatih yoga dan meditasi sambil menikmati pemandangan yang memanjakan mata.

Di sini, ada beberapa kelas yoga dengan kesulitan gerakan yang berbeda-beda. Misalnya, kelas Hatha Yoga yang fokus pada gerakan yoga yang halus dan memperhatikan teknik pernapasan. Selain itu, ada juga kelas Vinyasa Flow yang menekankan postur tubuh saat melakukan yoga.

Untuk merasakan latihan yoga di sini, Kamu harus menjadi member terlebih dahulu. Sebagai permulaan, studio ini menarik tarif Rp100 ribu per kelas. Kalau sudah klop, Kamu dapat mencoba kelas mulai dari harga Rp450 ribu per 5 kelas. Ingin ikut kelas tanpa bayar? Setiap hari Minggu, studio Power of Now Oasis memberikan kelas gratis yang bisa Kamu ikuti.

Blooming Lotus Yoga

Foto: Blooming Lotus Yoga (maps.google.com)

Tempat ini sangat cocok buat Kamu yang mencari ketenangan di Ubud. Ditemani kicau burung yang merdu dan gemericik air, Kamu dapat melakukan yoga dan meditasi dengan fokus di sini.

Tak hanya tempatnya yang bagus, Blooming Lotus Yoga juga menyediakan pengalaman yoga yang menyenangkan. Bagi para siswa level pemula dan menengah, ada kelas lanjutan yang disebut retreat yoga. Program ini juga menawarkan retreat meditasi gratis di kesempatan tertentu.

Lotus Yoga berlokasi di Br. Mawang Kaja, Lodtunduh, Ubud. Tempat ini bisa Kamu kunjungi mulai pukul 09.00 sampai 19.00 WITA.

Pura Tirta Empul

Foto: Pura Tirta Empul (maps.google.com)

Pura Tirta Empul terletak di wilayah Tampaksiring, di sebelah timur Kota Ubud. Ini adalah salah satu pura suci yang paling terkenal di Bali, dengan kolam suci tempat umat Hindu melakukan ritual pembersihan dan penyucian diri.

Meskipun tempat ini populer di kalangan wisatawan, Kamu masih dapat mencari momen ketenangan dan kedamaian dengan duduk di dekat kolam atau di dalam area pura. Suara gemericik air dan atmosfer yang sakral dapat membantu mencapai relaksasi dan konsentrasi dalam meditasi Kamu.

Meditasi adalah cara yang efektif untuk menghilangkan stres dan meningkatkan kesejahteraan mental. Di Bali, Kamu dapat menemukan tempat-tempat yang cocok untuk bermeditasi dan mencari kedamaian dalam diri kamu.

Saat berada di pulau ini, luangkan waktu untuk menjelajahi tempat-tempat ini dan nikmati manfaat meditasi dalam suasana yang indah dan tenang.

The Yoga Rescue

Foto: The Yoga Rescue (maps.google.com)

Tempat yoga yang satu ini menawarkan banyak variasi program dan kelas yoga yang diadakan tiap minggu. Kamu bisa mengikuti kelas Private Yoga untuk latihan yang lebih fokus. Selain itu, tersedia juga kelas yoga bagi para pasangan, perusahaan, kelompok, dan lansia.

Khusus bagi Kamu yang sedang merasa stres atau lelah, terdapat kelas khusus untuk penyembuhan burn-out. Para penderita asma juga dapat bergabung di kelas yoga sebagai pengobatan.

Untuk bergabung di kelas retreat yoga, The Yoga Rescue menarik tarif mulai dari Rp 7 juta per orang. Studio yoga ini terletak di Gg. Mantili No. 1, Jimbaran, Kuta.

Dengan 5 tempat destinasi meditasi di Bali yang memukau, artikel ini berharap telah menginspirasi Kamu untuk mengeksplorasi keindahan spiritual pulau ini. Mari biarkan getaran ketenangan yang Kamu rasakan di tempat-tempat tersebut menjadi sumber inspirasi dan kekuatan dalam keseharian Kamu.

Bali bukan hanya destinasi liburan, tetapi juga tempat untuk menyelami diri dan menemukan kedamaian. Terima kasih telah menemani kami dalam perjalanan meditasi ini. Semoga Kamu menemukan kedamaian sejati di tengah keajaiban pulau ini. Selamat bermeditasi dan menjelajahi kedamaian batin.

Ini Dia Pusat Kuliner Khas Bali yang Harus Dikunjungi

Ini Dia Pusat Kuliner Khas Bali yang Harus Dikunjungi

Ini Dia Pusat Kuliner Khas Bali yang Harus Dikunjungi

Pusat Kuliner Khas Bali
Foto: Pusat Kuliner Khas Bali (maps.google.com)

Terkadang, keindahan sebuah destinasi tak hanya terletak pada pemandangan alamnya, tetapi juga dalam setiap gigitan kenikmatan dari hidangan khasnya. Bali, pulau yang dikenal dengan panorama alamnya yang memukau, tidak hanya memanjakan mata, tetapi juga lidah para pengunjungnya.

Dibalik gemerlapnya kebudayaan dan ritual adat, tersimpan ragam kuliner autentik yang tak kalah memukau. Mari kita nikmati perjalanan kuliner yang memikat di Pulau Dewata ini, melalui rekomendasi tempat-tempat istimewa yang menyajikan pusat kuliner khas Bali, memanjakan indera dan mengajak kita merasakan kelezatan bumi surgawi ini sebelum mengunjungi destinasi indah lainnya.

Pusat Kuliner Khas Bali yang Harus Dikunjungi

Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku

Pusat Kuliner Khas Bali Nasi Ayam Kedawetan Ibu Mangku
Foto: Nasi Ayam Kedawetan Ibu Mangku (maps.google.com)

Warung dengan menu Nasi Campur Ayam ini udah hits dari tahun 1963, dengan konsep yang cukup unik dengan ada bale-bale dimana kamu bisa menikmati menu makanan sambil duduk lesehan. Menjadi salah satu 7 kuliner terbaik di Denpasar, rupanya Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku telah berdiri sejak tahun 1970 dan memakai resep aslinya sejak dulu hingga sekarang.

Maka, tidak mengherankan apabila kualitas Nasi Ayamnya tidak berubah sama sekali. Bagi orang-orang yang sudah mencicipinya bahkan sampai memberikan komentar bahwa seseorang belum ke Bali bila belum bertandang untuk mencicipi Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku.

Hal ini rupanya disebabkan oleh para turis yang selalu mencari kuliner dengan menu Nasi Ayam setiap kali mengunjungi Bali. Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku bisa dibilang merupakan salah satu pelopornya, terlebih di Denpasar.

Untuk menu lengkapnya kamu bakal dapet: Nasi putih , Ayam (dengan pilihan bumbu garang asem atau betutu), ayam suwir, sate lilit ayam, pepes ayam urap, ongseng ati ampela, kacang goreng, sayur buncis potong dan telur. 

Dengan harga cuman Rp25.000 

Warung Mak Beng

Pusat Kuliner Khas Bali Warung Mak Beng
Foto: Warung Mak Beng (maps.google.com)

Warung Mak Beng didirikan oleh Ni Ketut Tjuki dan suaminya I Putu Gede Wirya (Nyoo Tik Gwan) sejak 1941. Prakarsa sambal Mak Beng dipelopori oleh mertua Mak Beng dan menjadi khas sejak warung ini berdiri.

Warung Mak Beng menjadi salah satu warung legendaris di Bali yang beralamat di Jalan Hang Tuah No. 45, Sanur, Denpasar. Sebelum menjadi incaran turis lokal dan asing di Bali, warung makan ini lebih dikenal sebagai tempat mangkalnya sopir bemo.

Warung Mak Beng menawarkan menu andalan, yakni sup kepala ikan dan ikan goreng. Ikan yang digunakan tergantung ketersediaan seperti ikan tongkol, kakap, tenggiri, atau ikan. Ikan tersebut merupakan hasil tangkapan nelayan lokal di daerah Sanur maupun wilayah Bali lainnya.

Kelezatan ikan goreng di sini terletak pada teksturnya yang garing di luar. Tapi bagian dalam ikannya tetap lembut dan tidak keras sama sekali. Teksturnya kokoh tanpa aroma anyir. Apalagi dipadukan dengan sambal terasi khas Mak Beng yang bikin nagih.

Terakhir, sup ikannya yang menjadi pelengkap di Warung Mak Beng. Supnya dimasak dengan bumbu-bumbu tradisional Bali yang membuat cita rasanya tidak amis sama sekali.

Di dalam supnya dicampur dengan belimbingwuluh dan mentimun. Untuk harga menu MakBeng, satu porsi hidangan dijual dengan harga Rp55.000/paket, belum termasuk minuman.

Jam buka warung ini setiap hari mulai pukul 08.00-22.00 WITA. Waktu paling ramai untuk mengunjungi salah satu pusat kuliner khas Bali ini dari pukul 14.00-19:00 WITA. Kamu harus menghindari jam tersebut agar tidak terlalu antre.

Warung Nasi Ayam Bu Oki

Pusat Kuliner Khas Bali Warung Nasi Ayam Bu Oki Jalan Raya Tuban
Foto: Warung Nasi Ayam Bu Oki Jalan Raya Tuban (maps.google.com)

Nasi Ayam Ibu Oki ini menyuguhkan nasi campur ayam dengan cita rasa bumbu khas Bali. Isinya terdiri dari nasi putih, sayur urap, ayam betutu, kacang, sate lilit, dan sambal matah.

Makanan di Warung Ibu Oki memiliki level rasa pedas dan cita rasa gurih yang kentara pada setiap lauknya sehingga menambahkan kenikmatan nasi campur Ibu Oki. Sensasi pedas ini berasal dari sambal matah yang selalu disajikan segar setiap harinya.

Warung Nasi Ayam Bu Oki ini telah memiliki beberapa cabang di Bali. Adapun berikut daftar lokasi cabang Warung Nasi Ayam Bu Oki di Bali sebagai berikut:

  • Warung Nasi Ayam Ibu Oki Jimbaran – jl. Uluwatu II, Celagi Basur No. 3Y, Jimbaran
  • Warung Nasi Ayam Ibu Oki Nusa Dua – jl. Siligita No. 27, Nusa Dua, Benoa, Bali
  • Warung Nasi Ayam Ibu Oki Ungasan – jl. Uluwatu St No.44 Ungasan, Uluwatu
  • Warung Nasi Ayam Ibu Oki Kuta/Tuban – jl. Raya Tuban No. 3 Kuta
  • Warung Nasi Ayam Ibu Oki Sanur – jl. By Pass Ngurah Rai No. 157, Sanur
  • Rase Base Sunset Road by Warung Nasi Ayam Bu Oki – jl. Sunset Road,   Kuta.

Bagi kamu yang ingin menyantap sepiring nasi campur yang populer ini, kamu dapat datang ke Warung Nasi Ayam Bu Oki dari pagi hari karena warung ini buka pada jam 08.00-20.00 WITA.

Jam buka ini berlaku sama untuk seluruh cabang dan bisa juga dipesan secara online  Untuk satu porsi nasi campur komplit Bu Oki,  hanya perlu merogoh kocek Rp30 ribu saja.

Ayam Betutu Khas Gilimanuk

Ayam Betutu Khas Gilimanuk
Foto: Ayam Betutu Khas Gilimanuk (maps.google.com)

Dari pertama kali buka pada tahun 2003 lalu, Ayam Betutu Khas Gilimanuk cukup digemari. Minat masyarakat terhadap kuliner Ayam Betutu lumayan baik dan banyak yang mampir saat mengunjungi Gilimanuk untuk tangkil (sembahyang) ke pura.

Sekarang pelanggan Ayam Betutu Khas Gilimanuk tidak hanya masyarakat lokal, tapi juga wisatawan internasional.

Ayam Betutu Khas Gilimanuk menyediakan pilihan ayam betutu kuah, goreng, dan bakar. Kamu juga bisa pilih berbagai jenis sambal, mulai dari sambal matah, cabai krinyi, dan embe. Rasanya enak dan harganya juga terjangkau, pasti bikin kamu mau balik lagi.

Alamat: Jl. Raya Tuban No.2X, Tuban, Kec. Kuta, Kabupaten Badung, Bali

Jam buka: Setiap hari pukul 08.00 – 22.00 WITA

Harga: DI bawah Rp50.000/porsi.

Ayam Betutu Men Tempeh

Ayam Betutu Men Tempeh
Foto: Ayam Betutu Men Tempeh (maps.google.com)

Sudah berjualan sejak 1978, kelezatan Ayam Betutu Men Tempeh sudah nggak perlu diragukan. Para turis yang masuk wilayah Bali via Pelabuhan Gilimanuk sudah pasti pernah mampir ke tempat makan ayam betutu terenak ini.

Meskipun ayamnya terbilang kecil karena memakai ayam kampung yang masih muda, kamu bakal terkesima dengan bumbunya yang diracik menggunakan bumbu base genep yang komplet. Menu ayam betutunya dijual dengan beberapa pilihan, yaitu per 1/4 ekor, 1/2 ekor, dan 1 ekor. Tersedia pula paket ayam betutu yang lebih hemat bagi pengunjung rombongan atau keluarga.

Alamat: Jl. Rajawali, Gilimanuk, Kec. Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali

Jam buka: Setiap hari pukul 07.00 – 21.30 WITA

Harga: Di bawah Rp50.000/porsi

Tulisan ini mengajak kamu untuk menjelajahi kelezatan dari pusat kuliner khas Bali yang tak hanya memanjakan lidah, tetapi juga membawa pengalaman budaya yang mendalam. Dari sate lilit yang khas hingga ayam betutu yang lezat, setiap hidangan memberikan sentuhan khas pulau dewata.

Mari kita nikmati keanekaragaman rasa dan aroma yang menjadi warisan kuliner Bali, serta menjadikan setiap kunjungan sebagai perjalanan gastronomi yang tak terlupakan.

Selamat menikmati!

Mari Jelajahi Keindahan Bawah Laut Wall Point Bali

Mari Jelajahi Keindahan Bawah Laut Wall Point Bali

Mari Jelajahi Keindahan Bawah Laut Wall Point Bali

Wall Point Bali
Foto: Wall Point Bali (maps.google.com)

Rupanya banyak objek wisata eksis di Pulau Bali. Salah satunya adalah Nusa Penida yang termasuk ke dalam salah satu pulau kecil di Bali dengan segudang pesona menakjubkan.

Banyak tempat wisata menawarkan harga cukup terjangkau dan beragam aktivitas yang bisa kita lakukan jika berkunjung ke pulau ini, salah satunya adalah snorkeling.

Berbicara soal spot snorkeling di Nusa Penida, rasanya Wall Point adalah salah satu spot yang tidak boleh terlewatkan. Di sebelah pesisir barat Nusa Penida ini merupakan salah satu spot terbaik yang ada di Bali bagi pecinta snorkeling.

Berdasarkan ulasan dari mereka yang pernah melakukan kegiatan snorkeling di Wall Point, lokasi ini memiliki lanskap yang hampir serupa dengan Gamat Bay.

Kesamaan lanskap dan keindahan bawah laut membuat Wall Point menjadi alternatif menarik bagi mereka yang ingin merasakan pesona Gamat Bay tanpa harus melakukan diving yang terlalu dalam.

Selain itu, tempat snorkeling di Wall Point juga menawakan kedalaman yang terbilang cukup dangkal untuk penyelam. Spot ini dirasa ideal untuk para penyelam pemula dan penggemar snorkeling.

Para snorkeler dapat bersantai di permukaan air sambil menyaksikan parade ikan berwarna-warni yang berenang di sekitar mereka. Jenis-jenis ikan kecil, seperti clownfish dan damselfish, menjadi teman setia para mereka yang snorkeling di perairan dangkal Wall Point.

Selain beragam jenis ikan. Kamu juga bisa melihat keberagaman warna dan bentuk terumbu karang yang terbentang di sepanjang dasar laut.

Selain snorkeling dan diving, Wall point juga menawarkan beragam aktivitas lainnya sesuai preferensimu, seperti fishing, tracking, atau hanya sekedar bersantai.

Untuk mencapai Wall Point, wisatawan dapat menggunakan speedboat dari Pelabuhan Sanur atau Kusamba menuju Nusa Penida dengan estimasi waktu sekitar 25 menit.

Tips Melakukan Snorkeling di Wall Point

Berikut ini Prima Bali akan memberikan tips untuk kamu yang berencana untuk melakukan snorkeling di Wall Point.

1. Persiapkan Alat Snorkeling dengan Baik

Sebelum memasuki perairan Wall Point, pastikan kamu memiliki peralatan snorkeling yang layak. Masker yang pas dan snorkel yang nyaman akan membuat pengalaman snorkeling kamu lebih menyenangkan.

Tapi bagi kamu yang tidak memiliki peralatan snorkeling tidak perlu khawatir, di sana terdapat beberapa operator penyelaman yang menyediakan peralatan snorkeling yang berkualitas untuk disewa.

2. Pilih Waktu yang Tepat

Waktu terbaik untuk menikmati keindahan Wall Point adalah selama cuaca cerah dan air laut tenang. Sebagian besar operator penyelaman menawarkan tur snorkeling selama pagi atau siang hari, ketika visibilitas di bawah air optimal. Hindari snorkeling saat cuaca buruk atau saat arus laut sedang kuat demi keselamatanmu.

3. Gunakan Pelatih Snorkeling untuk Pemula

Jika kamu termasuk seorang pemula dalam snorkeling, kamu perlu pertimbangan untuk menggunakan jasa pelatih snorkeling. Operator memberikan panduan dan bimbingan yang diperlukan untuk membuat pengalaman snorkeling kamu di Wall Point menjadi lebih aman dan menyenangkan.

Operator memiliki pengetahuan lokal tentang Wall Point sehingga dapat membimbing kamu ke tempat-tempat terbaik untuk melihat kehidupan laut yang menakjubkan.

4. Hindari Menyentuh Terumbu Karang

Jangan menyentuh atau menginjak terumbu karang. Terumbu karang adalah ekosistem yang rentan dan sentuhan manusia dapat merusaknya. Jadi kamu harus berhati-hati saat snorkeling untuk menjaga keberlanjutan lingkungan bawah laut.

Wall Point di Bali tidak hanya sekadar destinasi untuk snorkeling saja, tempat ini adalah destinasi ikonik yang menyuguhkan pengalaman untuk menikmati keindahan dunia bawah laut meliputi keindahan terumbu karang, keragaman hayati laut, dan kemungkinan melihat pari manta.

Kombinasi ini membuat Wall Point menjadi tempat yang unik dan menarik untuk dikunjungi wisatawan, terutama bagi para pencinta snorkeling.

Sambil menikmati kecantikan Wall Point, perlu diingat bahwa kita juga memiliki tanggung jawab untuk menjaga kelestarian ekosistem bawah laut ini. Ikut serta dalam menjaga ekosistem yang ada di sana, serta memastikan bahwa Wall Point selalu menjadi surganya penyelam dan snorkeler.

Itu dia informasi menarik seputar Wall Point, destinasi snorkeling yang ada di Pulau Bali. Tertarik untuk mengunjungi spot snorkeling yang satu ini? Segera hubungi Prima Bali Tour Services untuk mendapat insight dan informasi lebih banyak.

Manta Bay vs Manta Point

Manta Bay vs Manta Point

Manta Bay vs Manta Point

Manta Bay vs Manta Point
Foto: Manta Bay vs Manta Point (nicodivescoolbali.com)

Belum afdol rasanya kalau liburan ke Pulau Bali tapi tidak mengunjungi salah satu wilayah ikoniknya, apalagi kalau bukan Nusa Lembongan. Nusa Lembongan sendiri merupakan sebuah pulau kecil yang terletak di selat Badung sebelah tenggara Pulau Bali.

Pulau kecil ini memang surganya keindahan panorama alam yang masih alami. Terutama lanskap pantai dan biota alam di bawah lautnya yang masih sangat terjaga. Tak heran, pulau kecil ini menjadi salah satu tujuan wisata populer di kalangan wisatawan lokal dan mancanegara.

Untuk mencapai Nusa Lembongan dari Kota Denpasar, Canggu, atau Kuta, kamu dapat menyeberang melalui Pelabuhan Pantai Sanur atau Pulau Serangan. Di Pelabuhan Sanur, tersedia fasilitas speed boat dan perahu tradisional.

Jika kamu memilih untuk menggunakan speed boat, kamu akan mencapai Nusa Lembongan dengan kisaran waktu sekitar 30-45 menit, sementara jika menggunakan perahu tradisional maka kamu akan memakan waktu sekitar 60-90 menit.

Kamu juga bisa memilih alternatif lain yaitu menyebarang melalui Pelabuhan Pulau Serangan. Di sana tersedia Kapal Marina Srikandi dengan keberangkatan pada pukul 08.30 WITA.

Untuk kamu yang berangkat dari wilayah Bali Selatan, kamu menyebrang melalui Pelabuhan Benoa. Penyeberangan di pelabuhan ini tersedia pada pukul 09.00 WITA, 10.30 WITA, dan 15.30 WITA.

Jika perjalananmu dimulai dari wilayah Bali Timur, alternatifnya adalah berangkat melalui Pelabuhan Banjar Bias Kusamba di Kabupaten Klungkung.

Kemudian, untuk kamu yang memulai perjalanan dari daerah Bali Tengah seperti Ubud atau Kintamani, kamu memiliki dua pilihan alternatif jalur penyebarangan yang dapat dipilih, yaitu Pelabuhan Sanur atau Pelabuhan Banjar Bias Kusamba.

Nah, setelah sampai di Nusa Lembongan kamu akan ditawarkan berbagai aktivitas menarik yang bisa kamu lakukan. Salah satu aktivitas seru yang bisa kamu lakukan adalah snorkling dan diving.

Uniknya, dibeberapa spot, kegiatan snorkling dan diving mu akan ditemani oleh manta ray (pari manta atau sejenis ikan pari yang besar). Tentunya ini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan selama liburanmu di Pulau Bali.

Melalui artikel ini, Prima Bali akan mengajak kamu untuk mengeksplor lebih jauh dua tempat di Nusa Lembongan yang populer di kalangan wisatawan untuk melakukan diving sambil bertemu dengan pari manta.

Manta Point

Manta Point
Foto: Manta Point (maps.google.com)

Manta point terletak di sebuah teluk kecil yang tertutup oleh sebuah pulau. Lokasi ini menjadi favorit bagi pari manta untuk melakukan proses pembersihan diri.

Area pembersihan ini terdapat di sisi teluk di atas batu berdiameter sekitar 10 meter dan tinggi 7 meter, di mana banyak ikan menantikan kedatangan pari manta. Ketika ada banyak penyelam, disarankan untuk menjaga jarak yang aman dari zona pembersihan demi keamananmu.

Kamu tidak perlu menyelam terlalu dalam di lokasi ini. Kelompok manta yang berada di sekitar area pembersihan biasanya berada di antara kedalaman 10 meter dan permukaan air.

Mereka biasanya akan terbang dan berputar-putar di atas para penyelam pada kedalaman sekitar 2 hingga 8 meter. Selain itu, karena ini merupakan perairan terbuka, jadi sangat memungkikan bagi kamu yang ingin melakukan snorkling saja.

Pari manta yang sering terlihat di wilayah ini memiliki ukuran antara 3 hingga 5 meter dan menariknya kamu juga dapat mengamati keberadaan makhluk raksasa ini dari tepi teluk atau bahakan kamu juga dapat melihatnya dari atas perahu.

Oleh karena itu, lokasi ini merupakan pilihan terbaik yang memberikan kesempatan bagi kamu yang ingin mengabadikan foto dengan pari mata.

Ditempat ini juga terdapat banyak karang keras dan lunak, dan batu besar dengan diameter berkisar 5 hingga 10 meter yang jatuh dari tebing lebih dari 100 meter di sekitar lokasi. Tentunya ini akan menambah kecantikan lingkungan bawah laut di Manta Point.

Untuk mencapai Manta Point, diperlukan perjalanan menggunakan boat selama sekitar 20 menit dari Nusa Lembongan. Kemudian untuk tiket masuk ke Manta Point hanya sekitar Rp200.000, dan untuk jam operasionalnya buka setiap hari 24 jam.

Namun, untuk kamu yang ingin melihat pari manta direkomendasikan untuk menyelam di pagi hari yaitu di jam 08.00 pagi.

Manta Bay

Manta Bay
Foto: Manta Bay (maps.google.com)

Teluk Manta, atau yang sering disebut sebagai Manta Bay, terkenal karena dikelilingi oleh tebing-tebing yang mempesona. Teluk ini memiliki kedalaman yang dangkal, sehingga kamu dapat dengan mudah untuk melihat pari manta dari permukaan air laut.

Ukuran pari manta di lokasi ini terbilang lebih kecil jika dibandingkan dengan pari manta yang berada di Manta Point. Biasanya, pengunjung akan bisa melihat sirip-sirip mereka muncul dari permukaan air kemudian memecah ombak. Di tempat ini, seringkali ditemui Bamboo Shark dan Nurse Shark.

Mereka cenderung beristirahat di bawah batu dan berenang di sekitar terumbu karang. Jika berkunjung ke sini,  kamu juga memiliki kesempatan untuk melihat lumba-lumba yang muncul di permukaan air.

Penyelaman ini sangat dangkal pada kedalaman sekitar 10 meter ementara lokasi pembersihan untuk pari manta berada pada kedalaman 13 meter. Selain itu, di tempat ini, tersedia area snorkeling bagi mereka yang ingin menikmati keindahan lingkungan ini hanya dari permukaan air saja.

Untuk mencapai Manta Bay, diperlukan perjalanan menggunakan boat selama sekitar 15 hingga 25 menit dari Nusa Lembongan. Untuk melakukan snorkling di Manta Bay, kamu akan dipatok dengan harga sekitar Rp295.000/orang, ini sudah termasuk semua perlengakapn snorkling, pemandu snorkling, dan biaya sewa perahu tradisional.

Itu dia Informasi seputar Manta Bay vs Manta Point, dua tempat favorit bagi para wisatawan yang ingin melakukan aktivitas snorkling dan diving sambil ditemani pari manta.

Perlu dicatat bahwa Informasi seputar harga, jam operasional, dan estimasi waktu perjalanan dapat berubah. Jadi sangat disarankan untuk selalu mengupdate Informasi terkini sebelum berkunjung ke tempat tersebut.

Tertarik untuk mengunjungi salah satu atau bahkan keduanya? Segera hubungi Prima Bali Tour Services untuk mendapat insight dan informasi lebih banyak.

Snorkeling Manta Bay, Amazing Spot in Nusa Penida

Snorkeling Manta Bay, Amazing Spot in Nusa Penida

Snorkeling Manta Bay, Amazing Spot in Nusa Penida

Manta bay snorkeling nusa penida
Foto: Manta Bay Snorkeling Nusa Penida (maps.google.com)

Manta Bay merupakan salah satu spot snorkeling di Nusa Penida. Sesuai namanya, pada spot ini dapat ditemui berbagai ukuran ikan pari manta. Manta bay berlokasi di Tanjung Pandan, sebelah barat Pulau Nusa Penida. Selain Snorkeling, wisatawan dapat melakukan Diving di Manta Bay.

Manta Bay Nusa Penida merupakan salah satu destinasi wisata favorit para pecinta diving dan snorkeling. Walaupun merupakan lokasi watersport, ketika tiba di lokasi ini kita akan terpana dengan pemandangan daratan di sekitar.

Daratan di sekitar titik penyelaman memiliki tersebut tebing kapur yang terbentuk secara alami oleh alam. Begitu tiba di lokasi wisata, kita bisa menyewa peralatan menyelam terlebih dahulu.

Pihak operator atau instruktur watersport ini nantinya akan memberikan panduan singkat mengenai apa yang boleh dan tidak boleh ketika menyelam. Setelah mengenakan peralatan menyelam atau snorkeling akan langsung menuju ke lokasi, barulah bisa terjun ke laut dan bebas menyaksikan biota laut sepuasnya.

Pemandangan biota laut di tempat wisata yang tidak kalah dengan titik menyelam Toyo Pakeh ini cukup menarik. Pengunjung bisa menyaksikan banyak terumbu karang dan makhluk-makhluk laut yang hidup di sekitarnya.

Lalu, apa yang menjadi kekhasan dari Manta Bay Nusa Penida? selain bisa menikmati eksotisme daratan dan pemandangan biota lautnya, ada satu hal lagi yang khas dari tempat ini. Di tempat ini kita bisa menyaksikan ikan pari Manta dari jarak dekat.

Keindahan Bawah Laut

Snorkeling Manta Bay
Foto: Snorkeling Manta Bay (maps.google.com)

Manta Bay terkenal dengan keindahan bawah lautnya yang menakjubkan. Spot snorkeling ini terletak di dekat Pulau Nusa Ceningan, dan merupakan rumah bagi hiu pari raksasa yang dikenal sebagai Manta Ray.

Selain Manta Ray, pengunjung juga dapat melihat ikan-ikan berwarna-warni, terumbu karang yang indah, dan keanekaragaman hayati laut yang melimpah.

Persiapan Snorkeling di Manta Bay Nusa Penida

Sebelum melakukan snorkeling di Manta Bay, pastikan sudah mempersiapkan diri dengan baik. Beberapa hal yang perlu kita lakukan adalah:

  • Membawa peralatan snorkeling yang lengkap, seperti masker, snorkel, dan fin;
  • Menggunakan baju renang dan sunblock;
  • Membawa air minum dan camilan ringan;
  • Menyimpan sampah pada tempatnya dan tidak membuang sampah sembarangan.

Tips dan Trik untuk Snorkeling di Manta Bay Nusa Penida

Jika ingin melakukan snorkeling di Manta Bay Nusa Penida, maka ada beberapa tips dan trik yang bisa membantu mengoptimalkan pengalaman snorkeling. Berikut ini adalah beberapa tips dan trik untuk snorkeling di Manta Bay Nusa Penida:

1. Pilih Waktu yang Tepat

Waktu yang tepat untuk melakukan snorkeling di Manta Bay adalah saat air laut sedang surut. Pada saat air laut surut, Manta Ray akan lebih mudah terlihat karena mereka berkumpul di dekat permukaan air. Waktu yang tepat untuk melakukan snorkeling di Manta Bay adalah antara pukul 7 pagi hingga 10 pagi.

2. Gunakan Peralatan yang Tepat

Peralatan snorkeling yang tepat adalah kunci untuk mengoptimalkan pengalaman snorkeling kita di Manta Bay.

Pastikan menggunakan masker snorkeling yang pas dan nyaman di wajah, serta snorkel yang baik dan fin yang memungkinkan kita untuk bergerak dengan mudah di dalam air. Pilih fin yang tidak terlalu besar agar dapat dengan mudah mengendalikan gerakan di dalam air.

3. Ikuti Instruksi Pemandu

Jika ingin melakukan snorkeling di Manta Bay, sebaiknya kita mengikuti instruksi dari pemandu snorkeling yang berpengalaman.

Pemandu snorkeling akan memberikan informasi penting tentang tempat snorkeling yang aman dan terbaik, serta memberikan petunjuk tentang bagaimana cara berenang di dekat hiu pari raksasa dengan aman. Dengan mengikuti instruksi dari pemandu snorkeling, kita dapat melakukan snorkeling di Manta Bay dengan aman dan nyaman.

4. Jangan Menyentuh Hiu Pari

Saat melakukan snorkeling di Manta Bay, kita akan bertemu dengan hiu pari raksasa yang biasanya berkumpul di dekat permukaan air. Meskipun hiu pari raksasa terlihat menakutkan, sebenarnya mereka tidak berbahaya jika tidak di ganggu.

Jangan pernah mencoba untuk menyentuh atau mengganggu hiu pari, karena hal ini dapat membuat mereka merasa terancam dan memicu serangan.

5. Kenakan Baju Renang yang Tepat

Memilih baju renang yang tepat juga penting untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan kita saat melakukan snorkeling di Manta Bay. Pilih baju renang yang nyaman dan sesuai ukuran, agar tidak mengganggu gerakan di dalam air. Selain itu, pastikan baju renang yang kita pakai tidak terlalu ketat atau terlalu longgar.

6. Simpan Sampah pada Tempatnya

Saat melakukan snorkeling di Manta Bay, pastikan tidak membuang sampah sembarangan di lingkungan bawah lautnya. Simpan sampah pada tempatnya dan bawa kembali ke darat untuk dibuang dengan benar. Hal ini akan membantu menjaga keindahan bawah laut Manta Bay dan menjaga kelestariannya.

Cara Mengakses Situs Manta Bay yang Menakjubkan

1. Fast Boat

Kapal cepat adalah satu-satunya transportasi yang dapat membawa kita ke selatan dari pulau utama Bali. Jika ingin langsung menuju teluk ini, kita harus menuju Pelabuhan Padang Bai atau Pelabuhan Sanur. Di pelabuhan ini kita bisa mendapatkan tiket untuk mencapai Nusa Penida dengan menggunakan kapal.

Waktu pelayaran dari pulau utama Bali adalah sekitar 50 menit. Jika kita berangkat dari Nusa Ceningan atau Nusa Lembongan, transportasi terbaik tetaplah kapal cepat. Waktu pelayaran untuk kedua tempat tersebut lebih cepat dibandingkan dengan waktu pelayaran dari pulau utama Bali.

2. Sewa Kendaraan

Untuk sampai ke Manta Bay, pengunjung harus menempuh perjalanan darat dan laut untuk mendapat layanan boat untuk menuju tempat ini. Cara termudah untuk mencapai lokasi snorkeling ini adalah dengan menyewa kendaraan.

Ada perusahaan persewaan yang menyediakan layanan ini. Pengunjung dapat menyewa sepeda motor untuk perjalanan yang lebih cepat. Tetapi jika ingin bepergian dalam kelompok, sewalah mobil untuk perjalanan yang lebih nyaman.

Jika tidak ingin memikirkan perjuangan, cara termudah adalah dengan memesan paket wisata ke Pulau Nusa Penida. Paket wisata sudah termasuk transportasi ke berbagai destinasi di Pulau Nusa Penida, termasuk lokasi snorkeling dimana kita bisa menikmati aktivitas snorkeling.

Layanan Private Nusa Penida Tour

Jika kalian tertarik dan ingin untuk mengunjungi Manta Bay. Pesan saja Tur Nusa Penida Snorkeling kami yang akan membawa kalian ke beberapa lokasi snorkeling yang berbeda. Kunjungi situs resmi Prima Bali, untuk Tour Nusa Penida dan pesan paket wisata yang kalian inginkan.

Eksplorasi Keindahan Crystal Bay Nusa Penida

Eksplorasi Keindahan Crystal Bay Nusa Penida

Eksplorasi Keindahan Crystal Bay Nusa Penida

Crystal Bay Nusa Penida
Foto: Crystal Bay Nusa Penida (maps.google.com)

Pulau Nusa Penida, yang terletak di sebelah tenggara Bali, telah menjadi destinasi yang menarik bagi para wisatawan yang mencari petualangan dan keindahan alam yang luar biasa. Salah satu tempat yang menarik perhatian banyak orang adalah Crystal Bay, sebuah pantai yang memukau dengan kejernihan airnya, panorama alam yang menakjubkan, serta kehidupan bawah laut yang memikat.

Artikel ini akan membahas sejarah, lokasi, harga tiket, daya tarik, aktivitas menarik, dan ulasan tentang Crystal Bay Nusa Penida.

Sejarah Crystal Bay Nusa Penida

Crystal Bay, yang secara lokal dikenal sebagai Pantai Penida, telah menjadi tujuan wisata populer sejak puluhan tahun yang lalu. Sejarahnya dipenuhi dengan cerita lokal dan mitos yang melekat pada keindahan alamnya.

Dahulu kala, pulau ini dihuni oleh penduduk asli yang menjaga keberadaannya dengan penuh kearifan lokal. Seiring dengan perkembangan pariwisata di Bali, Nusa Penida mulai menarik perhatian sebagai tujuan wisata alam yang eksotis.

Sejarah Crystal Bay, salah satu pantai terkenal di Pulau Nusa Penida, Indonesia, tidak terlalu terdokumentasi secara rinci dalam catatan sejarah. Meskipun begitu, pulau ini memiliki sejarah yang kaya dengan legenda lokal dan cerita-cerita yang melingkupinya.

Asal Usul Nama Crystal Bay

Nama “Crystal Bay” (Teluk Kristal) mungkin merujuk pada kejernihan air lautnya yang luar biasa serta kilauan air yang tampak seperti kristal di bawah sinar matahari.

Keindahan air yang jernih dan transparan ini adalah salah satu ciri khas pantai ini, yang menyebabkan pengunjung terpesona oleh kecantikan alaminya.

Kehidupan Tradisional di Nusa Penida

Sebelum menjadi destinasi wisata populer, Pulau Nusa Penida dihuni oleh masyarakat lokal yang menjaga keberlangsungan hidup mereka dengan pola hidup yang mengandalkan sumber daya alam.

Masyarakat asli Nusa Penida memiliki kearifan lokal dalam menjaga lingkungan dan menjaga keseimbangan ekosistem pulau.

Perkembangan Pariwisata

Seiring dengan pertumbuhan industri pariwisata di Bali, Pulau Nusa Penida mulai menarik perhatian sebagai destinasi wisata yang menawarkan keindahan alam yang eksotis.

Crystal Bay, dengan kejernihan airnya dan pemandangan alam yang menakjubkan, menjadi salah satu destinasi utama di pulau ini yang menarik minat wisatawan.

Peran Lokal dan Dampak Pariwisata

Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan, terjadi perubahan dalam kehidupan lokal di sekitar Crystal Bay. Pertumbuhan industri pariwisata membawa dampak positif dalam hal ekonomi lokal dengan membuka peluang kerja bagi penduduk setempat.

Namun, meningkatnya jumlah pengunjung juga menimbulkan tantangan terkait pelestarian alam dan keberlanjutan lingkungan. Upaya pelestarian alam dan keberlanjutan menjadi penting untuk mempertahankan keindahan alam Crystal Bay dan menjaga keseimbangan ekosistemnya.

Lokasi dan Akses

Crystal Bay terletak di sebelah barat daya Pulau Nusa Penida. Untuk mencapai tempat ini, wisatawan dapat menyeberangi selat dari pelabuhan Sanur, Bali, menggunakan kapal cepat atau ferry yang membutuhkan waktu sekitar 30 hingga 45 menit.

Setelah tiba di pelabuhan Nusa Penida, perjalanan ke Crystal Bay memakan waktu sekitar 30 menit dengan kendaraan bermotor. Meskipun akses ke pulau ini telah menjadi lebih mudah, perlu diingat bahwa jalan di Nusa Penida mungkin tidak sebaik di Bali, sehingga wisatawan perlu mempersiapkan diri dengan kendaraan yang sesuai.

Harga Tiket

Sebagian besar pantai di Pulau Nusa Penida, termasuk Crystal Bay, tidak memungut biaya tiket masuk bagi pengunjung. Pengunjung dapat mengakses pantai ini tanpa membayar tiket masuk.

Namun, penting untuk dicatat bahwa terdapat biaya parkir kendaraan di sekitar area pantai. Biaya parkir ini bervariasi tergantung pada jenis kendaraan yang digunakan, seperti sepeda motor atau mobil. Harga parkir biasanya cukup terjangkau, namun bisa berubah tergantung pada kebijakan yang diterapkan oleh pengelola parkir di sana.

Pengunjung yang menggunakan jasa operator tur atau penyedia layanan transportasi untuk mengunjungi Crystal Bay mungkin akan dikenakan biaya tambahan atau paket wisata yang mencakup transportasi dan mungkin juga beberapa kegiatan atau fasilitas tambahan.

Harga paket ini bisa berbeda-beda tergantung pada penyedia layanan dan layanan yang ditawarkan.

Sebelum mengunjungi Crystal Bay, bijak untuk mempersiapkan uang tunai dalam jumlah yang memadai untuk membayar biaya parkir kendaraan serta mempertimbangkan pengeluaran tambahan jika memutuskan untuk menggunakan layanan atau fasilitas tertentu yang mungkin memerlukan pembayaran.

Daya Tarik Crystal Bay

Crystal Bay tidak hanya memikat dengan pasir putihnya yang lembut dan air lautnya yang jernih, tetapi juga menawarkan keindahan alam yang menakjubkan.

Pemandangan matahari terbenam di pantai ini merupakan salah satu yang paling dicari oleh pengunjung. Dengan latar belakang pegunungan yang mempesona, matahari terbenam di Crystal Bay menciptakan suasana yang sangat romantis dan menawan.

Selain itu, kehidupan bawah laut di sekitar Crystal Bay begitu kaya akan keanekaragaman. Para penyelam dapat menikmati keindahan terumbu karang yang beragam dengan ikan-ikan yang berwarna-warni. Snorkeling dan menyelam di sini adalah pengalaman yang tak terlupakan bagi para pecinta bawah laut.

Aktivitas Menarik

Crystal Bay Nusa Penida merupakan destinasi yang menawarkan beragam aktivitas menarik bagi para pengunjung yang ingin menjelajahi keindahan alamnya. Berikut adalah beberapa aktivitas menarik yang dapat dinikmati di Crystal Bay:

1. Snorkeling dan Diving

Crystal Bay adalah surganya bagi para pecinta bawah laut. Aktivitas snorkeling dan diving di sini memungkinkan para pengunjung untuk menyaksikan keindahan terumbu karang yang beragam dengan ragam warna ikan tropis yang menakjubkan.

Ada berbagai lokasi menyelam yang menawarkan pemandangan yang luar biasa, termasuk pertemuan dengan ikan pari manta yang terkenal.

2. Menyaksikan Matahari Terbenam yang Menakjubkan

Salah satu daya tarik utama Crystal Bay adalah pemandangan matahari terbenamnya yang memukau. Wisatawan dapat menikmati momen indah ini dengan menyaksikannya dari tepi pantai yang menawarkan panorama yang spektakuler.

3. Berjemur dan Berenang

Pantai dengan pasir putih lembutnya sangat cocok untuk berjemur atau sekadar bersantai sambil menikmati keindahan alam sekitar. Pengunjung juga dapat berenang di air yang jernih dan menenangkan.

 4. Trekking ke Tempat-tempat Terpencil

Bagi mereka yang gemar petualangan, trekking di sekitar Crystal Bay dapat menjadi kegiatan yang menarik. Melalui jalur-jalur yang tersembunyi, pengunjung bisa menemukan pemandangan alam yang luar biasa dan menikmati ketenangan di tempat-tempat yang jarang terjamah.

5. Fotografi

Crystal Bay menyediakan lanskap yang menakjubkan untuk penggemar fotografi. Matahari terbenam yang memukau, kejernihan air laut, dan pemandangan alam yang spektakuler merupakan subjek yang sempurna untuk diabadikan dalam foto.

6. Piknik dan Bersantai

Pantai ini juga cocok untuk piknik santai. Wisatawan bisa membawa bekal dan menikmati waktu bersantai sambil menikmati pemandangan yang menakjubkan.

7. Melihat Pemandangan dari Atas Bukit

Beberapa wisatawan suka mendaki bukit-bukit kecil di sekitar Crystal Bay untuk mendapatkan pandangan yang lebih luas dari pantai ini. Dari atas, pengunjung dapat menyaksikan keindahan panorama alam dan kebiruan laut yang memukau.

8. Menyewa Perahu atau Kayak

Bagi mereka yang ingin menjelajahi lebih jauh, menyewa perahu atau kayak bisa menjadi opsi yang menarik. Dengan cara ini, pengunjung dapat melihat pantai dari sudut yang berbeda dan menikmati keindahan laut yang masih alami.

Aktivitas-aktivitas ini memberikan kesempatan bagi para pengunjung untuk merasakan keindahan alam Crystal Bay Nusa Penida secara langsung dan memperoleh pengalaman tak terlupakan di destinasi ini.

Pengunjung sering kali memberikan ulasan positif tentang keindahan Crystal Bay. Mereka terpesona oleh kejernihan air laut, keindahan alam yang alami, serta ketenangan yang bisa mereka rasakan di tempat ini. Namun, beberapa dari mereka juga memberikan saran untuk lebih memperhatikan kebersihan pantai dan menjaga kelestarian alam sekitar.

Crystal Bay Nusa Penida adalah sebuah destinasi yang memukau dengan keindahan alamnya yang tiada tara. Dengan pemandangan matahari terbenam yang memukau, kehidupan bawah laut yang luar biasa, serta suasana yang menenangkan, pantai ini menjadi tempat yang cocok untuk menghabiskan waktu bersantai dan menjelajahi keajaiban alam Pulau Nusa Penida.

Keindahan Nusa Penida Bali yang Menakjubkan

Keindahan Nusa Penida Bali yang Menakjubkan

Keindahan Nusa Penida Bali yang Menakjubkan

nusa Penida Bali
Foto: Nusa Penida Bali (maps.google.com)

Bali yang menjadi favorit berbagai turis dalam negara maupun mancanegara menawarkan berbagai tempat-tempat alam yang indah dan sangat layak untuk dinikmati di kala liburan.

Diantara beberapa tempat yang ada di Bali, Nusa Penida, sebagai salah satu permata tersembunyi di raja pariwisata Indonesia ini, memberikan pengalaman luar biasa dengan pesona alam yang memukau dan tak terlupakan.

Pesisirnya yang eksotis, tebing-tebing karang menjulang tinggi, dan air laut yang bergradasi dari biru ke hijau, menciptakan panorama yang sungguh menakjubkan.

Nusa Penida sendiri berasal dari dua suku kata Nusa dan Penida, Nusa bermakna pulau, sedangkan penida berati pendeta. Nusa Penida terletak di timur Bali, menawarkan destinasi wisata yang luar biasa. Pulau ini adalah tempat petualangan luar biasa yang menggoda setiap indera.

Dengan pesisirnya yang eksotis, tebing-tebing karang yang menjulang tinggi seperti menjaga rahasia alamnya, dan perubahan warna air laut dari biru kristal hingga hijau zamrud, Nusa Penida menciptakan panorama yang tidak hanya menakjubkan, tetapi juga menyejukkan jiwa para pengunjungnya.

Selain kecantikan visualnya yang tak terbantahkan, Nusa Penida juga mengundang para petualang untuk menjelajahi keindahan bawah lautnya. Terumbu karang yang subur dan kehidupan laut yang beragam memperkaya pengalaman menyelam, menjadikan pulau ini surga bagi para penyelam.

Keseluruhan pengalaman di Nusa Penida menciptakan kenangan tak terlupakan, membuatnya menjadi destinasi wajib bagi mereka yang mencari petualangan alam yang otentik dan mendalam.

Dengan banyakan keindahan alam di Nusa Penida kaya akan destinasi wisata kelas dunia yang sangat memanjakan mata. sebut saja deretan pantai eksotisnya yang memukau. Sebut saja Kelingking Beach, Angel’s Billabong, Broken Beach, Atuh Beach, Diamond Beach, dan Crystal Bay.

Setiap pantai memiliki pesona sendiri, mulai dari tebing-tebing tinggi yang memikat hingga pasir putih lembut yang mengundang untuk bersantai. Sebuah perjalanan singkat pun tidak cukup untuk menikmati kecantikan setiap sudut pulau ini.

Selain itu, bagi para pencinta aktivitas snorkeling dan diving, Nusa Penida adalah surga bawah laut yang tak terlupakan. Bersama pulau-pulau kecil seperti Nusa Ceningan dan Nusa Lembongan, perairan Nusa Penida dikenal dengan kawasan selam yang menakjubkan.

Lokasi seperti Crystal Bay, Manta Point, Batu Meling, dan Malibu Point menyuguhkan pengalaman menyelam yang luar biasa. Kejernihan air dan keberagaman biota laut membuat setiap penyelaman menjadi petualangan tak terlupakan.

Salah satu lokasi selam yang paling terkenal di Nusa Penida adalah Manta Point. Terletak di Tanjung Pandan, Manta Point adalah singkapan batu kapur yang menyuguhkan pemandangan spektakuler di atas air.

Namun, tantangan sejati terletak di bawah permukaan air, di mana penyelam dapat bertemu langsung dengan pari Manta yang megah. Pengalaman ini tidak hanya menakjubkan karena ukuran pari Manta yang besar, tetapi juga karena perilaku tenang dan elegannya di dalam air.

Selain pari Manta, Crystal Bay di Nusa Penida juga menjadi tempat terbaik untuk melihat Mola-mola atau ikan matahari. Dengan bentuk yang unik dan ukuran yang mencapai tiga meter atau lebih, Mola-mola adalah salah satu ikan terbesar di dunia.

Situs perairan Crystal Bay menawarkan kesempatan langka untuk bertemu dengan Mola-mola, yang menjadi daya tarik utama bagi para penyelam. Meskipun musim Mola-mola adalah antara Juli dan Oktober, bulan Agustus dan September dianggap sebagai waktu paling ideal untuk melihat mereka.

Bagi yang ingin merasakan keajaiban alam Nusa Penida, perjalanan ini hanya sekitar 40 menit perjalanan laut dari Pantai Sanur, Bali. Dari Bandara Internasional Ngurah Rai, pengunjung dapat menggunakan taksi daring untuk mencapai Pelabuhan Sanur di pantai Matahari Terbit.

Perjalanan ini tidak hanya memberikan pengalaman yang menyenangkan, tetapi juga menjadi awal petualangan tak terlupakan di Nusa Penida.

Melibatkan diri dalam keindahan alam Nusa Penida akan menjadi lebih dari sekadar liburan biasa. Pulau ini adalah panggung bagi keajaiban alam yang tak akan pernah pudar.

Dari pantai-pantai eksotis hingga pertemuan akrab dengan makhluk laut yang megah, Nusa Penida menawarkan pengalaman luar biasa yang akan membekas dalam ingatan selamanya.

Pura Meduwe Karang: Warisan Budaya Bali Utara

Pura Meduwe Karang: Warisan Budaya Bali Utara

Pura Meduwe Karang: Warisan Budaya Bali Utara

Pura Meduwe Karang
Foto: Pura Meduwe Karang (maps.google.com)

Memang sudah bukan rahasia lagi bahwa Pulau Bali merupakan gudang berbagai arsitektur Pura yang khas dan penuh dengan berbagai ornamen yang artistik.

Sebagai pulau dengan mayoritas masyarakat beragama Hindu, tak heran keberadaan pura menjadi sangat penting dalam kehidupan sehari-hari dan ritual Masyarakat Bali.

Selain sebagai tempat ibadah, banyak pura di Bali yang menjadi destinasi wisata populer di kalangan wisatawan lokal maupun asing, salah satunya adalah Pura Meduwe Karang yang terkenal akan patung-patungnya dan gaya dekorasi bunga-bunga yang menjadi ciri khas Bali utara.

Sejarah Pura Meduwe Karang

Nama Pura Meduwe Karang berasal dari dua kata, yakni “meduwe” dan “karang”. Kata “meduwe” memiliki arti “memiliki” (terbentuk dari kata “duwe” yang berarti “punya” dengan tambahan awalan “me”), sedangkan “karang” bermakna “tegalan” atau tanah yang digarap untuk keperluan pertanian.

Jadi, Pura Meduwe Karang dapat diartikan sebagai tempat ibadah yang berhubungan erat dengan orang-orang yang memiliki tanah atau tegalan. Sesuai dengan namanya, pura ini memiliki keterkaitan dengan mereka yang terlibat dalam pengolahan tanah, seperti lahan kering (tegalan) dan kebun (abian).

Fungsi utama dari Pura Maduwe Karang adalah sebagai sarana pemujaan bagi mereka yang terlibat dalam aktivitas pertanian, terutama bagi mereka yang mengelola tanah tegalan dan perkebunan.

Berdirinya Pura Meduwe Karang bermula dari kepindahan warga Desa Bulian yang hendak mencari lahan baru karena peningkatan kepadatan penduduk.

Mereka merasa perlunya memiliki tempat ibadah seperti yang ada di desa asal mereka, Pura Delod Guyub. Proses pendirian pura baru ini diinisiasi pada tahun 1890 oleh para pendiri, yaitu undagi Nyoman Ragia dan Wayan Jenang, dengan dukungan beberapa tukang, antara lain Tantra, Made Jiwa, dan Wayan Tebus.

Kondisi alam yang sulit dan jarak yang relatif jauh menjadi faktor utama dalam keputusan mereka untuk mendirikan Pura Meduwe Karang sebagai pusat pemujaan baru.

Pura Meduwe Karang memiliki areal seluas 6000 M² atau 60 Are dengan perhitungan panjang 120 M dan lebar 50 M.

Terletak di Desa Kubutambahan Kecamatan pura ini terbilang memiliki lokasi yang cukup strategis, di samping dekat dengan laut, berada lebih tinggi dari jalan raya dan memiliki ketinggian sekitar 4 meter dari permukaan laut, serta posisinya yang menghadap ke barat.

Baca juga Pura Ulun Danu Bedugul Bali, Menelusuri Wisata Religi Bali

Fakta Menarik Pura Meduwe Karang

Pura Meduwe Karang
Foto: Pura Meduwe Karang (maps.google.com)

Salah satu fakta menarik tentang Pura Meduwe Karang adalah pura ini termasuk kedalam daftar Pura  di Bali yang secara luas dikenal wisatawan mancanegara sebelum Perang Dunia Kedua. Pada masa itu, wisatawan asing datang ke Bali melalui pelabuhan Buleleng.

Selama menunggu sarana transportasi umum, para wisatawan menghabiskan waktu dengan mengunjungi lingkungan Pura Maduwe Karang di Desa Kubutambahan. Area Pura ini terbagi menjadi tiga tingkatan, yakni Jaba Pura yang terletak di luar wilayah pura atau Jabaan, Jaba Tengah, dan Jeroan, yang merupakan bagian paling dalam dan dianggap paling suci.

Ada dua tangga batu yang berkelok menuju Jaba Pura, dengan depannya dihiasi oleh tiga puluh empat patung batu padas. Patung-patung ini menggambarkan tokoh-tokoh dan adegan-adegan epik dari kisah Ramayana.

Salah satu elemen terkenal di daerah ini adalah representasi orang-orang Barat yang menaiki sepeda di sekitar area tempat ibadah utama. Lukisan ini menggambarkan seniman Belanda W.O.J. Nieuwenkamp yang menjelajahi Bali dengan sepedanya pada tahun 1904.

Lukisan tersebut hanyalah salah satu contoh dari berbagai gambar orang Barat yang terdapat di berbagai pura Bali. Beberapa relief di pura-pura di Bali Utara memang mencerminkan pengaruh dari luar negeri, karena wilayah tersebut menjadi gerbang masuk ke pulau Bali pada awal abad ke-20.

Sayangnya, penggambaran seorang pria menggunakan sepeda sudah tidak sesuai dengan kondisi awalnya. Perbedaan ini berasal dari proses perbaikan pura setelah mengalami kerusakan parah akibat gempa bumi pada tahun 1917.

Dalam upaya pemulihan, penambahan hiasan ukiran bunga lebih banyak dilakukan daripada relief asli.

Pura Meduwe Karang telah dicatat sebagai situs cagar budaya. Secara keseluruhan, kondisi pura ini terjaga dengan baik, namun fluktuasi cuaca alam di Buleleng yang relatif tidak menentu menyebabkan saat ini relief-relief tampak tertutup oleh lumut.

Beberapa relief dan patung juga mengalami tanda-tanda keausan. Untuk merawat dan menjaga Situs Meduwe Karang, seorang jupel (juru pelihara situs) telah diangkat. Namun, sejak tahun 2010 setelah jupel tersebut meninggal, belum ada pengganti yang definitif sebagai Jupel Pura Meduwe Karang.

Jika kamu berminat untuk mengunjungi pura ini, kamu bisa datang di hari Senin – Minggu mulai pukul 08.00-17.00.

Review Pura Meduwe Karang

Masih ragu untuk mengunjungi pura yang satu ini? Yuk, intip review dari para wisatawan yang pernah berkunjung ke sana.

1.   Laurent R  ★★★☆☆

Pura yang sepi ini terletak 7 km dari kota Singaraja. Pura ini memiliki ukuran yang relatif kecil namun punya banyak ukiran-ukiran terutama ukiran pria bersepeda yang cukup terkenal. Tidak ada biaya untuk tiket masuk namun wisatawan akan dimintai donasi untuk menyewa sarung sebelum memasuki pura dengan harga Rp5000 IDR.

2.   Anonym ★★★★★

Saya merekomendasi untuk wisatawan supaya datang ke salah satu pura di buleleng yang memiliki sejarah yang cukup unik. Anda akan mengetahuinya setelah datang ke pura ini

3.   Shinlie ★★★★☆

Salah satu pura yang memiliki arsitektur bangunan yang bagus dan ukiran yang unik, sehingga pura ini menjadi sangat bagus dan indah.

4.   HennyPenny992★★★★☆

Untuk orang-orang yang lebih suka tempat sunyi dan kuil kecil ini adalah salah satu tempat-tempat terbaik untuk dikunjungi. Kuil ini memiliki ukiran yang menarik dan saya pikir salah satu yang paling terkenal adalah sepeda.

Pura Meduwe Karang tidak hanya sekedar tempat ibadah bagi umat Hindu, tetapi juga menyimpan jejak sejarah yang mengagumkan. Relief dan patung-patung kuno yang menghiasi pura ini menceritakan kisah-kisah legendaris dan mitologi Hindu.

Mereka adalah saksi bisu dari perjalanan panjang agama dan budaya di Pulau Bali. Dengan keindahan arsitektur, seni, dan nilai-nilai spiritual yang dimilikinya, pura ini membawa pengunjung pada perjalanan yang mendalam untuk menelisik kekayaan warisan Bali.

Itu dia Informasi menarik seputar Pura Meduwe Karang. Tertarik untuk mengunjungi pura yang memiliki banyak relief unik yang satu ini? Segera hubungi Prima Bali Tour Services untuk mendapat insight dan informasi lebih banyak.

5 Spot Foto Aesthetic di Bali yang Mengagumkan

5 Spot Foto Aesthetic di Bali yang Mengagumkan

5 Spot Foto Aesthetic di Bali yang Mengagumkan

Bali adalah surga bagi para pecinta fotografi. Dari pantai pasir putih hingga sawah hijau yang menakjubkan, spot foto aesthetic di Bali merupakan hal yang luar biasa. Bagi kalian para pecinta fotografi, pastinya Bali ini akan memuaskan rasa untuk memotret kalian.

Selain itu, pulau ini juga memberikan penawaran terbaik mengenai berbagai jenis tempat yang bahkan tidak ditemui ditempat lain. Tidak hanya banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal, namun Bali juga merupakan tempat yang menjadi pilihan bagi para wisatawan asing.

Saat kalian menapaki setiap sudut pulau ini, kalian akan menemukan beragam spot foto aesthetic yang siap menggoda kamera kalian. Dari sawah terasering yang menghijau di Ubud hingga gerbang surgawi Pura Lempuyang, pulau ini memiliki kekayaan luar biasa yang menanti untuk diabadikan. Mari berkeliling dan menjelajahi lima spot foto yang pasti akan memukau kalian.

1. Terasiring Tegallalang

Spot Foto Aesthetic di Bali, Terasering
Foto: Terasiring Tegalalang (maps.google.com./terasiringtegalalang)

Terletak di Ubud, Tegallalang Rice Terraces adalah pemandangan sawah hijau yang memukau dengan teras-teras berundak yang indah. Foto-foto di sini akan membuat kalian merasa seperti berada di surga sawah Bali.

Sawah ini memberikan pemandangan yang menakjubkan. Para wisatawan pun sering mengunjungi tempat ini untuk berfoto. Selain wisatawan, para pelukis dan pecinta alam pun juga kerap mengunjungi tempat ini.

Lokasi berada di Jl. Raya Tegallalang, Tegallalang, Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Bali

2. Pura Lempuyangan

Spot Foto Aesthetic di Bali, Pura Lempuyangan
Foto: Pura Lempuyangan (maps.google.com/puralempuyangan)

Pura Lempuyang, juga dikenal sebagai Pura Gerbang Surga, adalah tempat yang sempurna untuk foto pemandangan alam yang luar biasa. Dengan latar belakang Gunung Agung yang menjulang dan gerbang Batu Candi ikonik, kalian akan mendapatkan hasil foto yang sangat memukau.

Arsitektur yang megah ini ditambah pula dengan ornamen khas tradisional Bali yaitu tampil jumawa yang memisahkan area luar pura dengan bagian dalamnya, seolah-olah sedang memisahkan sifat duniawi manusia untuk tujuan rohani dengan mendekatkan diri pada sang pencipta.

Lokasinya berada di Jl. Pura Telaga Mas Lempuyang, Tri Buana, Abang, Kabupaten Karangasem, Bali

3. Bali Swing

Spot Foto Aesthetic di Bali, Bali Swing
Foto: Bali Swing (maps.google.com/baliswing)

Bali Swing telah menjadi ikon wisata di Bali. Ini adalah tempat yang populer bagi para petualang yang mencari pengalaman mengayuh ayunan di atas lembah dan hutan hijau. Foto di sini akan memperlihatkan momen petualangan kalian yang tak terlupakan.

Bali Swing telah menjadi salah satu ikon wisata terkenal di Bali. Tempat ini adalah surga bagi para petualang yang mencari pengalaman mengayuh ayunan di atas lembah dan hutan hijau yang indah. Selain ayunan gantung yang menegangkan, tempat ini juga menawarkan pelbagai titik foto yang menarik, seperti “love nests” dan platform berdiri bebas yang memungkinkan kalian untuk mengabadikan momen petualangan yang tak terlupakan.

Bali Swing terletak di desa Bongkasa Pertiwi, yang berada di dekat Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

4. Pura Uluwatu

Pura Uluwatu
Foto: Pura Uluwatu (maps.google.com/purauluwatu)

Pura Uluwatu adalah salah satu situs paling spektakuler di Bali, dan sebuah kunjungan ke tempat ini menawarkan pengalaman spiritual dan visual yang tak terlupakan. Pura ini dibangun di tebing-tebing karang yang menjulang di atas Samudra Hindia. Lokasinya yang menghadap ke laut ini menawarkan pemandangan laut yang spektakuler.

Namun, yang membuat Pura Uluwatu begitu istimewa adalah pemandangan matahari terbenam yang bisa kalian nikmati di sini. Jelang senja, langit berubah menjadi palet warna yang menakjubkan, mulai dari merah jingga hingga ungu. Matahari tenggelam perlahan di balik garis horizon laut, menciptakan pemandangan yang memukau dan penuh emosi.

Pura Uluwatu terletak di ujung selatan Bali, tepatnya di Pecatu, Kabupaten Badung, Bali, Indonesia.

5. Tirta Gangga

Tirta Gangga
Foto: Tirta Gangga (maps.google.com/tirtagangga)

Tirta Gangga adalah sebuah tempat yang memikat dan penuh makna di Bali. Terletak di lereng tenggara Gunung Agung, tempat ini telah memukau para pengunjung sejak tahun 1946, saat dibangun selama masa pemerintahan Raja Karangasem (1887-1966).

Salah satu fitur paling menakjubkan di Tirta Gangga adalah kolam yang berada di tengah-tengah kompleks. Kolam ini dikelilingi oleh batu loncatan, patung-patung hias, dan taman tropis yang memanjakan mata. Di tengah kolam terdapat air mancur yang memberikan nuansa magis pada tempat ini. kalian dapat merasakan ketenangan dan kedamaian di sini, dengan suara gemericik air dan nuansa alam yang mengelilingi. Lokasinya berada di Jalan Raya Abang Desa Adat, Ababi, Abang, Kabupaten Karangasem, Bali

Nah, bagaimana? sudah siap untuk memotret seluruh spot tersebut? jangan lewatkan kesempatan untuk meresapi keajaiban dan pesona yang mereka tawarkan ketika kalian berada di pulau ini.